r31ym0uend_blacker

r31ym0uend_blacker
boeboer_lemoe

19/03/09

sajak si miskin

Kala mentari mulai gagah mengangkangHujanpun menjerit lari terbirit – biritDan tangismu memecah pagiKian menghimpit dadaku yang makin menyempit.
Kusumpal tangismu dengan tetekkuYang tinggal kulit menggantung didadaTanpa isi tanpa sariHanya setetes air bukan asi.
Kala laparmu mulai menyerangKutanak nasi basi ditungkuTanpa garam, ikan asin atau sayuranHanya nasi aking pemberian orang.
Tubuhmu tinggal tulang berbalut kulitMeringkuk lemah dalam dekapkuSorot mata bagai hendak meloncatDari kepalamu yang terkulai di tubuhkuYang juga tinggal tulang merenta.
Maafkan aku, Anakku………..Tak ada beras yang dapat kumasakNasi basi pun harus berebut dengan kucingKecoa dan tikus mati kelaparanDi rumah kita yang beratap langit.
Matahari mulai meninggiHati orangpun makin meninggiBerebut tempat yang tinggiSaling menginjak tak lagi peduliHarga – harga yang kian tinggiKebutuhan hakiki tak terbeli.
Maafkan Ibu, anakku, maafkan IbuHanya kasih yang bisa Ibu beri

Tidak ada komentar: